Spesifikasi Smartphone terbaru huewai 2i

Kali ini saya akan memberikan ulasan singkat mengenai smartphone terbaru milik huewai. Ponsel yang diluncurkan di Indonesia awal November ini. Ponsel ini merupakan ponsel  kamera depan dan belakang ganda pertama di Indonesia. Manusia tidak pernah puas. Mungkin itu yang berada di pikiran Huawei ketika mengembangkan Nova 2i, smartphone mid-entry terbaru mereka ini. Bagaimana tidak, alih-alih mengandalkan fitur dual-camera yang tengah lazim, ponsel pabrikan Cina ini malah mengusung empat kamera. Ya, empat, bukan dua. Seolah-olah dua itu belum cukup bagi konsumen.

Namun, empat kamera tersebut tidak semuanya diletakkan di bagian belakang oleh Huawei. Di Nova 2i, keempat kamera itu dibagi rata yaitu dua kamera utama dan dua kamera depan. Dan, keistimewaan keempat kamera tersebut disamakan sehingga mau memakai kamera depan maupun belakang, konsumen akan mendapat hasil tidak jauh berbeda. Selama dua pekan terakhir, dapur Tempoberkesempatan untuk mencoba gawai yang di pasaran dilepas dengan harga sekitar Rp 4 juta ini. Tempo mencoba mengulik segala amunisi Nova 2i, dari desain hingga performa, yang secara garis besa bisa dinyatakan bahwa keunggulan besarnya ada di keempat kameranya sekaligus kekurangannya.



Spesifikasi Huawei Nova 2i

a. Layar: 5.9” Full HD+ (2160 x 1080 piksel)
b. /Processor: Kirin 659 Octa Core CPU (4x Cortex A53 2.36 GHz + 4x c. c.Cortex A53 1.7 GHz)
d. Grafis Card: GPU Mali-T830 MP2
e. Memori /Storage: 4 GB/64 GB
f. Baterai: 3340 mAh
g. Konektivitas: Dual-SIM Nano (Hybrid), Micro SD, 2G/3G/4G, Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Hotspot, Bluetooth 4.2
h. Kamera: belakang Dual 16 MP + 2 MP, PDAF, LED Flash, depan Dual 13 MP + 2 MP
i. Sistem Operasi: Android 7.1 “Nougat”

1.Desain

Huawei tidak banyak merubah prinsip desainnya pada Nova 2i yaitu masih berkiblat pada produk-produk Apple yang tidak dipungkiri memang menarik. Apabila Huawei Nova 2 memiliki kemiripan dengan Apple iPhone 7 secara desain, Nova 2i memiliki kemiripan dengan Apple iPhone 6s. Kemiripan dengan iPhone 6s tersebut, salah satunya, bisa dilihat dari garis antena yang melintang di bagian atas dan bawah Nova 2i. Selain garis antenna, kemiripan lainnya adalah material body yang menyerupai metal serta posisi speaker yang berada di bagian bawah Nova 2i.

Di luar kemiripan dengan produk Apple tersebut, Nova 2i mengusung unsur-unsur desain yang populer sepanjang 2017. Beberapa di antaranya adalah dimensi yang tidak terlalu tebal, bezel tipis pada bagian layar, fingerprint scanner di bagian belakang, serta aspect ratio layar 18:9. Unsur-unsur itu bisa ditemukan pada smartphone lain seperti Samsung Galaxy S8, Galaxy Note 8, maupun Oppo F5.

Nah, untuk kameranya, dua kamera utama diposisikan Nova 2i dalam posisi vertikal, di atas fingerprint scanner. Sayangnya, kedua kamera utama tersebut terlalu tebal secara fisik sehingga bertentangan dengan karakter utama yang ingin dibawa Nova 2i, ramping. Secara garis besar, tidak ada banyak keluhan perihal desain Nova 2i. Namun, desain yang tidak istimewa itu ditunjang dengan rasa kenyamanan yang memadai. Nova 2i terasa mantap digenggam karena tidak licin maupun menyakitkan tangan. Sayangnya, body metalnya bisa terasa panas apabila diterpa sinar matahari secara terus menerus atau overheat.

2.User-Interface

Huawei masih mempertahankan EMUI sebagai antar-muka andalannya. Adapun versi yang digunakan pada Nova 2i adalah EMUI 5.1, sama seperti yang digunakan pada Huawei Mate 10 Pro. Seperti EMUI versi-versi sebelumnya, EMUI 5.1 masih menonjolkan desain minimalis, bersih, dengan fitur-fitur gimmick yang tidak berlebihan. Fitur andalan seperti split screen untuk memungkinkan pengerjaan dua hal sekaligus ataupun eye comfort agar pancaran layar tidak melelahkan mata masih ada.

Tidak banyak perubahan atau hal baru yang benar-benar menonjol. Tapi, ada satu fitur yang cukup efektif bagi wartawan investigasi yaitu memfoto tanpa harus membuka layar Nova 2i dahulu. Cukup tekan tombol volume dua kali, maka otomatis kamera Nova 2i akan mengambil foto diam-diam, tanpa layar menyala, tanpa suara shutter. Dalam liputan tertentu, di mana mengambil gambar adalah hal yang sensitif dan dilarang, fitur ini sangatlah membantu.

Lebih lanjut, Huawei mengklaim bahwa EMUI mampu menyesuaikan kinerja gawai berdasarkan kebiasaan konsumen. Sebagai contoh, jika sebuah aplikasi kerap dipakai, maka EMUI akan menandainya sebagai aplikasi yang perlu mendapat prioritas dari CPU maupun memory agar berjalan mulus. Secara langsung, mungkin hal itu tidak akan terlihat karena sebagian besar proses yang mengandalkan kecerdasan buatan (artifical intelligence) itu bekerja di belakang layar.

3.Display 

Mengikuti tren yang dibawa para kompetitornya, Nova 2i juga hadir dengan layar berbezel tipis, screen-to-body ratio sekitar 77 persen, dan aspect ratio 18:9. Adapun spesifikasi dari layar Nova 2i adalah 1080x2160 pixel FullVision display dengan panel LTPS IPS. Untuk smartphone di rentang harganya, layar Nova 2i tergolong bagus. Selain mampu menawarkan warna yang cukup vibrant dan warna hitam yang cukup pekat, layar Nova 2i juga lumayan enak dipandang dari berbagai sudut maupun di bawah pancaran sinar matahari. Namun, perlu ditegaskan kembali bahwa layar Nova 2i bagus untuk smartphone di kelas mid-tier. Juga dibandingkan dengan OLED display atau SLCD display yang dimiliki smartphone top-tier seperti Galaxy S8 ataupun HTC u11, maka layar Nova 2i tak berada di kelas yang sama.

4.Baterai

Huawei Nova 2i dilengkapi baterai dengan kapasitas 3340 mAH. Untuk standar smartphone di tahun 2017, kapasitas tersebut sudah lumayan di atas rata-rata karena kebanyakan smartphone sekarang hanya memiliki baterai dengan kapasitas 3000 mAH. Walau begitu, perlu digarisbawahi bahwa kapasitas baterai besar adalah percuma jika konsumsi daya smartphone terkait tak efisien. Nah, di situlah masalah Nova 2i.

Nova 2i dengan pemakaian normal, seperti bermain game hingga menonton video, sulit untuk bertahan hidup selama 12 jam. Pengalaman Tempo selama dua pekan uji coba, baru 9-10 jam dipakai saja Nova 2i sudah ngos-ngosan atau bahkan kehabisan daya. Nah, sebaliknya, kalau dibiarkan menyala dalam posisi idle, Nova 2i mampu bertahan sehari penuh atau bahkan lebih. Problem batere ini diperparah dengan tidak adanya fitur quick charge pada Nova 2i. Andai saja fitu itu ada, maka hal itu akan menutupi kekurangan yang dimiliki.

5.Konektivitas dan Audio

Huawei Nova 2i memiliki konektivitas seluler 4G LTE seperti smartphone kebanyakan saat ini. Dan, Nova 2i mendukung semua LT band yang digunakan oleh operator selulur di Indonesia sehingga konsumen tak perlu pusing memasangkan Nova 2i dengan simcard apa. Di samping 4G LTE, Nova 2i juga didukung dengan konektivitas Bluetooth 4.2. Hal yang patut disayangkan, untuk konektivitas Wi-fi, Nova 2i masih belum mendukung WiFi dual-band, hanya sebatas WiFi 2.4 GHz dengan standar 802.11 b/g/n saja. Fitur NFC pun tidak ada.

Dalam hal audio, salah satu fitur yang ditonjolkan oleh Nova 2i adalah kemampuan konsumen untuk menentukan equalizer serta soundstage yang diinginkan. Sederhananya, ketika mendengarkan musik, konsumen bisa menentukan apakah musik itu akan terdengar seperti dimainkan di sebuah studio atau panggung terbuka, apakah berada tepat di depan konsumen atau jauh di depan konsumen. Pilihan yang diambil cukup menentukan karakter suara yang dihasilkan, walau tidak signifikan.

Namun, fitur itu hanya aktif apabila konsumen menggunakan earphone. Jika tidak, maka fitur tersebut tidak akan aktif. Disarankan konsumen menggunakan earphone milik sendiri yang dirasa nyaman baik itu tipe earbud maupun in ear monitor. Sebabnya, earphone yang disediakan Nova 2i tidak terlalu nyaman digunakan.

Adapun karakter suara dasar yang muncul apabila menggunakan earphone adalah v shape. Dengan kata lain, Nova 2i menghasilkan suara di mana low dan high menonjol, namun memiliki mid yang rendah. Untuk konsumen menyukai lagu-lagu yang menonjolkan vokal, Nova 2i tidak pas menjadi pemutar musik utama. Jika ingin mendengarkan musik via spekaer Nova 2i, maka siap-siaplah kecewa. Suara yang dihasilkan cukup kecil dan kurang berbody alias mid dan low-nya tidak semenonjol high-nya.

6.Kamera

Inilah hal yang ditonjolkan Huawei Nova 2i. Nova 2i diperkenalkan Huawei sebagai smartphone dengan empat kamera di mana kamera utama dibekali dengan sensor 16+2 megapiksel sementara kamera selfie menggunakan sensor 13+2 megapiksel. Nah, adapun fungsi dari sensor 2 megapiksel di kedua kamera, menurut Huawei, adalah untuk mengatur kedalaman atau depth of field dari gambar yang diambil. Sederhananya, konsumen bisa mengambil gambar di mana objek di depan terlihat tajam dan objek di belakang terlihat buram atau blur.

A). Kamera Utama

Selama dua pekan, Tempo mencoba mengambil berbagai gambar dengan Huawei, baik memanfaatkan kamera kedua maupun tidak. Hasilnya, setelah mengambil puluhan gambar, adalah cukup memuaskan untuk hp di kelasnya. Dalam settingan dasar, alias tidak menggunakan sensor kedua, gambar yang dihasilkan Nova 2i tergolong bagus. Di lokasi terang, gambar yang dihasilkan cerah dan berwarna walaupun agak overexposure sehingga detail-detail kecil menjadi kabur atau tidak terlihat. Sementara itu, jika menggunakan sensor kamera kedua, konsumen bisa mengambil gambar dengan efek bokeh atau background yang blur seperti mengatur diafragma di kamera profesional.

B) Kamera Selfie

Performa kamera selfie tidak sebagus kamera utama, terutama karena sensor yang berbeda. Beberapa kali mencoba mengambil foto di lokasi dengan cahaya ruangan (lampu), gambar yang didapat memiliki cukup noise dan tak tajam. Warna yang dihasilkan pun cenderung pucat. Selain itu, kamera secara otomatis 'mempercantik' objek yang berupa wajah sehingga wajah jadi terlihat super mulus dan tak natural ketika hasil foto dicek.

Walau begitu, untuk smartphone di rentang harganya, hasil jepretan kamera selfie Nova 2i tergolong bagus. Karena, nyatanya, banyak yang lebih buruk. Apalagi, kamera depan Nova 2i juga memiliki sensor untuk pengambilan gambar dengan efek bokeh di mana jarang ditemukan di smartphone mid-tier lain.

7. User Experience dan Konklusi

Untuk menyimpulkan hasil uji coba selama dua pekan, bisa dikatakan bahwa hal yang menonjol dari Huawei Nova 2i adalah keempat kameranya. Kehadiran sensor kedua di depan dan belakang membuat proses mengambil foto menjadi terasa mengasyikkan. Apalagi, Huawei menaruh filter-filter unik untuk mengedit bagian latar belakang obyek yang diblur dengan sensor kedua.

User interface EMUI di Nova 2i juga nyaman digunakan. Walaupun tak memiliki banyak fitur istimewa, tetapi user interface Nova 2i tergolog responsif dan lancar dipakai. Jarang sekali Tempo menemukan momen EMUI freeze, tidak responsif, atapun laggy. Bisa jadi karena Huawei tak banyak menaruh fitur-fitur gimmick dan bloatware di Nova 2i sehingga EMUI berjalan maksimal.

Adapun hal yang paling disayangkan adalah baterAInya. Walau kapasitas baterai yang diberikan di atas rata-rata, kapasitas itu tidak dipadupadankan dengan optimalisasi yang bagus. Hal ini unik mengingat EMUI Nova 2i berjalan mulus namun baterenya berumur pendek yang sangat mengganggu untuk konsumen yang gemar bermain game MOBA dalam jangka waktu panjang. Harapannya, Huawei segare meluncurkan update untuk menuntaskan masalah ini.

Kelebihan:

-Bodi-Bodi kokoh, ergonomis.
-Performa SoC Kirin 659 terbilang baik
-Layar LTPS IPS menawarkan kualitas baik di harganya
-Kamera utama memiliki tone warna bagus, cerah, sedikit overexposure
-Kamera kedua membuat efek bokeh bisa dibuat dengan muda
-Kamera utam dan selfie memiliki berbagai fitur untuk mempercantik foto
-User interface EMUI Nova 2i responsif dan jarang lag.
-Sebagian besar app bisa dimaksimalkan di aspect ratio 18:9
-Soundstage audio bisa diatur
-Performa bagus untuk kelas mid tier.

Kekurangan:

-Kamera utama ramah noise di kondisi gelap
-Kamera selfie tidak sebagus kamera utama, pucat dan noisy
-Kamera selfie secara otomatis mempercantik objek wajah secara tak natural
-Tray sim card dan memory card menjadi satu sehingga fitur dual sim harus dikorbankan jika memakai memory card
-Baterai berumur pendek
-Tidak ada fast charging
-Desain biasa-biasa saja
-Tidak mendukung WiFI AC
-TIdak memiliki NFC
-Kamera tidak memiliki OIS dan EIS
-Sensor banyak dipangkas.

Nah itulah ulasan singkat dari kami semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Jika ada salah kata saya minta maaf sebesar-besarnya. Agar blog ini dapat lebih baik dikemudian hari silahkan tinggalkan komentar anda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Spesifikasi terlengkap dari Xiaomi Mi A1

Spesifikasi terlengkap dari Smarthphone Oppo R5 S dilengkapi dengan beberapa kelebihan dan kekurangannya

Inilah spesifikasi lengkap dari Vivo V3 Max lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya